Sunday, December 14, 2014

Maaf

Memutuskan untuk menulis lagi di blog ini. Kali ini karena ingin menumpahkan beberapa hal yang cukup menggelisahkan saya, dan rasanya cukup riskan jika harus dibahas di media sosial semacam facebook dan twitter. Ya, belakangan ini saya seringkali gelisah. Karena saya kerapkali salah dalam berucap yang akibatnya mungkin menyakiti hati teman-teman saya. Jujur, saya paling takut mengecewakan teman-teman saya. Saya paling tidak enak kalau-kalau saya salah ngomong dan teman-teman saya itu mulai terlihat kecewa, apalagi sampai mengutarakan kekecewaannya sama saya. Jujur dari hati paling dalam, kalau sampai saya mengecewakan teman-teman semua, saya minta maaf yang sebesar-besarnya. Saya sama sekali tidak ada niatan menyakiti hati teman-teman. Toh apabila saya merasa tidak cocok dengan seseorang lebih baik saya menjaga jarak dengan orang tersebut dan tidak terlalu banyak bicara. Kalau saya sudah bicara panjang lebar sama teman, itu artinya saya sudah merasa sangat dekat dan nyaman. Ya.. saya ini memang paling senang ngobrol sama teman. Itu juga mungkin yang jadi dosa terbesar saya, suka kelepasan kalo ngomong. Tapi, saya tidak akan malu atau gengsi untuk meminta maaf apabila saya memang berbuat salah. Kalau ada sikap saya yang membuat teman-teman kecewa, kesal, atau bahkan marah, tolong beritahu saya. Saya ini banyak ngaconya, banyak dosanya. Sudah sih, itu saja yang ingin saya sampaikan. Saya tulis ini karena salah satu teman saya menyampaikan kekecewaannya terhadap salah satu postingan saya di media sosial. Saya kaget, omongan yang saya anggap biasa saja ternyata sudah membuat dia tidak nyaman. Saya memang keterlaluan. Entah saya harus bagaimana nanti kalau bertemu dengan dia, mau sok-sok mencairkan suasana juga pasti susah. Jadi serba salah kan... pasti awkward sekali. Pokoknya saya benar-benar menyesal. Doakan saya semoga bisa lebih menjaga perkataan saya...

No comments: